TANGERANG, BNR — Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Tangsel peringatan hari anak Disabilitas Internasional tingkat Kota Tangsel.
Acara dengan tema “Disabilitas bukan batasan, disabilitas mampu berprestasi tanpa batas” tersebut dilaksanakan di Aula Blandongan, Balai Kota, Rabu (4/12/2024).
Kepala DP3AP2KB Kota Tangsel Cahyadi mengatakan, disabilitas diperingati setiap 3 Desember. “Acara hari ini merupakan rangkaian hari disabilitas yang dilakukan oleh DP3AP2KB Tangsel,” ujarnya saat sambutan, Rabu (4/12/2024).
Cahyadi menambahkan, maksud diadakannya acara tersebut adalah dalam rangka pelaksanaan program perlindungan khusus ada di Kota Tangsel, khususnya perlindungan khusus bagi anak penyandang disabilitas di Kota Tangsel.
“Kemudian dalam rangka pemenuhan hak anak penyandang disabilitas di Tangsel yang meliputi hal untuk hidup, bebas dari stigma, kesehatan, kebudayaan, berekpresi, berkomunikasi, mendapatkan pelayanan publik dan lainnya,” tambahnya.
Menurutnya, tujuaan pelaksanaan peringatan disabilitas adalah memastikan Pemkot Tangsel selalu ada dan hadir untuk anak kita penyandang disabilitas, agar dapat berkembangkan dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan untuk masa depan bangsa.
“Juga memberikan fasilitasi dan ruang gerak untuk penyandang disabilitas dan orangtua untuk berekspresi sesuai kemampuannya,” terangnya.
“Peserta peringatan disabilitas ini ada 140 orang dari perwakilan OPD, forum anak, sanggar seni, sekolah khusus disabilitas (SKH dan) lainnya. Dalam acara juga ada penampilan dan kreasi anak-anak, stand dan bazar,” tutupnya.
Salah satu kelompok tersebut adalah anak penyandang disabilitas pahami bahwa anak disabilitas adalah amanah dan anugrah dari Allah. Kita harus akui keberadaanya dan perlakukan anak-anak secara manusiawi sesuai dengan martabat dan hak anak serta pemenuhan kebutuhan khusus sesuai dengan karakteristik mereka.
Pemkot Tangsel dalam hal ini DP3AP2KB telah melakukan berbagai upaya pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak. Termasuk anak penyandang disabilitas antara lain dengan melakukan pelatihan, bimtek, rakor, sosialisasi kepada seluruh lapisan masyarakat termasuk sekolah, penyuluhan langsung kekeluarga, pembuatan video, brosur dan lainnya.
“Alhamdulillah sejak 1 November 2024 telah disediakan 2 unit bis antar jemput sekolah khusus anak disabilitas oleh Dinas Perhubungan Kota Tangsel. Semoga ini dapat membantu anak-anak dalam kelancaran proses pendidikannya. (*)
No Comments