DPKP Uji Sampel Anggur Shine Muscat di Ritel AEON Store Citra Raya

2 minutes reading
Wednesday, 6 Nov 2024 13:02 0 23 Redaksi

TANGERANG, BNR — Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tangerang selaku Otoritas Kompoten Keamanan Pangan Daerah (OKKPD) melaksanakan pengawasan post market buah Anggur Shine Muscat di ritel AEON Store Citra Raya Kabupaten Tangerang.

Pengawasan tersebut, sebagai tindak lanjuti Peraturan Badan Pangan Nasional Nomor 9 Tahun 2024 tentang Perubahan atas Peraturan Badan Pangan Nasional Nomor 2 Tahun 2024 tentang Pengawasan terhadap Pemenuhan Persyaratan Keamanan, Mutu, Gizi, Label, dan Iklan Pangan Segar.

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tangerang Ir. Asep Jatnika Sutrisno menjelaskan tim Otoritas Kompeten Keamanan Pangan Daerah Kabupaten Tangerang telah melakukan pengawasan pangan segar post-market di AEON Store Citra Raya dilaksanakan pada tanggal 1 Nopember 2024.

Berdasarkan hasil pengawasan disampaikan bahwa sebanyak 6 sampel Anggur Shine Muscat telah dilakukan rapid-test/uji cepat (kualitatif) dengan parameter residu pestisida dan cemaran logam berat (timbal dan merkuri) dengan hasil seluruhnya dinyatakan Negatif.

“hasil pengujian cepat atau kualitatif telah disampaikan kepada Badan Pangan Nasional bersama dengan OKKPD Kab/Kota dan Provinsi lainnya se-Indonesia dimana sebanyak 90% dinyatakan negatif pestisida dan 10% terdeteksi residu pestisida namun masih dibawah ambang batas,” kata Asep kepada media pada hari Selasa (05/11/2024)

Ia lanjutkan, berdasarkan hasil pengujian laboratorium (kuantitatif) yang dilakukan Badan Pangan Nasional terhadap 240 jenis residu pestisida dinyatakan bahwa tidak ditemukan residu pestisida yang melebih ambang batas, termasuk senyawa pestisida chlorpyriphos dan endrin aldehyde sebagaimana yang ditemukan di Thailand.

Meskipun demikian, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tangerang selaku Otoritas Kompeten Keamanan Pangan Daerah (OKKPD) di Kabupaten Tangerang tetap menghimbau pelaku usaha dan masyarakat untuk tetap mempraktikan penanganan pangan yang baik dengan memperhatikan faktor-faktor sanitasi/higiene from farm to fork, terutama dengan membiasakan mencuci buah dan sayur menggunakan air mengalir sebelum dikonsumsi.(*)

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Featured

Kontak kami

redaksi@madiundaily.com

Tentang Kami

MadiunDaily.com adalah media informatif harian terpercaya

LAINNYA