Banjir di Kota Tangerang, Sejumlah Warga Terdampak Memilih Bertahan di Rumah

2 minutes reading
Tuesday, 4 Mar 2025 14:26 0 6 Redaksi

TANGERANG, BNR — Banjir melanda sejumlah wilayah di Kota Tangerang akibat hujan deras dengan intensitas tinggi, Senin (3/3/2025) pukul 11.00 WIB. Dimana debit air naik mulai pukul 01.00 dini hari. Selasa (4/2/2025).

Masyarakat terdampak masih memilih untuk bertahan dirumah masing-masing lantaran mengetahui ketinggian air masih terpantau aman terkendali.

Seperti di kutip dari laman Tangerang Ekspres, Wakil Wali Kota Tangerang, Maryono Hasan memantau langsung kondisi banjir melanda di kecamatan karang tengah. Tepatnya di jembatan Pinang Griya menuju Ciledug indah. Kondisinya sulit dilewati kendaraan roda dua (motor); maupun roda empat (mobil).

Nampak, belasan petugas dari Satlantas Kepolisian Resor Metro Tangerang Kota bersama dengan Pemkot Tangerang mengatur kemacetan lalu lintas akibat dari banjir tersebut.

“Bagi masyarakat yang melintas di jalan KH.Hasyim Ashari mulai dari Pinang, Ciledug dan Larangan untuk antisipasi menggunakan jalur alternatif lain. karena dipertengahan jembatan pinang griya menuju Ciledug Indah lokasi ini.terdampak banjir dan sulit dilewati kendaraan roda empat maupun roda dua,” ujar Maryono kepada Tangerang Ekspres. Selasa (4/3/2025) siang.

“Untuk masyarakat yang terdampak banjir di perumahan maupun di pemukiman mohon bersabar dan tetap mengikuti aturan yang disiagakan baik ditingkat RT maupun RW dan kelurahan. Jangan mengungsi ke wilayah pinggir kali, karena sangat berbahaya,” imbaunya.

Menurutnya, sejak pukul 04.15 WIB tadi pagi petugas sudah siaga di lapangan. Baik yang terpusat di jalan untuk mengurai kemacetan maupun petugas yang membantu mengevakuasi warga terdampak banjir ini.

“Terpantau ada 12 titik banjir di wilayah. Namun, kondisi masyarakat masih tenang. Kesiapsiagaan terus dilakukan oleh BPBD Kota Tangerang,” ujarnya.

Penanganan banjir ini, kata Maryono selain Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) juga melibatkan seluruh dinas terkait diantaranya, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Dinas Perhubungan (Dishub), Satpol PP, Dinas Sosial (Dinsos) hingga Dinas Kesehatan guna mengantisipasi segala kemungkinan termasuk mambantu masyarakat yang terjangkit penyakit akibat banjir melanda.

“Untuk titik pengungsian, kami telah mensiagakan beberapa lokasi, untuk di Tangerang timur saat ini. Ada di UPT Ciledug, Karang Tengah, Larangan dan Paninggilan. Sebagai lokasi evakuasi pengungsian orang,” kata dia.

Adapun target dari penanganan banjir yang terjadi hari ini. Maryono berharap air tidak naik kembali ke pemukiman maupun perumahan warga. Kendati demikian, kata dia, Pemkot Tangerang telah mensiapkan segala kemungkinan yang terjadi.

Termasuk segala kebutuhan masyarakat baik berupa permakanan maupun obat-obatan termasuk lokasi tempat pengungsian.

“Belum ada data pengungsian sampai saat ini. masyarakat terdampak masih memilih bertahan di rumah masing-masing. Namun, petugas gabungan sudah menyiagakan Posko Kesehatan dari Dinkes hingga Posko Pengungsian dan bantuan logistik dari Dinsos jika dibutuhkan di lapangan,” tandasnya. (*)

 

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Featured

Kontak kami

redaksi@madiundaily.com

Tentang Kami

MadiunDaily.com adalah media informatif harian terpercaya

LAINNYA