Abraham Garuda Laksono sampaikan aspirasi warga Bonang dan Legok ke Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid soal sampah, bansos, dan pembangunan daerah. (Foto: Ist) Tangerang, BNR — Anggota DPRD Provinsi Banten, Abraham Garuda Laksono, menilai proyek Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Jatiwaringin dan pembangunan jalur MRT Balaraja–BSD–Gading Serpong–Lippo Karawaci sebagai bukti nyata komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang terhadap pembangunan berkelanjutan dan kepedulian lingkungan.
Abraham menyampaikan apresiasinya terhadap dua proyek strategis tersebut dalam kegiatan Reses Masa Persidangan ke-1 Tahun Sidang 2025–2026 yang digelar di Pendopo Bupati Tangerang, Rabu (29/10/2025). Menurutnya, langkah Pemkab Tangerang menjadikan sampah sebagai sumber energi dan membangun infrastruktur transportasi massal adalah terobosan penting menuju kota hijau dan efisien.
“Pembangunan PLTSa Jatiwaringin dan jalur MRT ini menunjukkan arah pembangunan daerah yang berbasis efisiensi energi dan ramah lingkungan. Ini langkah maju yang harus kita dukung bersama,” ujar Abraham.
Abraham menjelaskan, proyek PLTSa Jatiwaringin di Kecamatan Mauk akan berperan penting dalam mengatasi permasalahan sampah di wilayah Tangerang Raya sekaligus menjadi sumber energi alternatif yang produktif. Ia berharap proyek tersebut dapat direalisasikan tepat waktu dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Selain itu, jalur MRT sepanjang 29,9 kilometer yang menghubungkan Balaraja–BSD–Gading Serpong–Lippo Karawaci diharapkan mampu mengurai kemacetan dan meningkatkan konektivitas antarwilayah.
“Transportasi massal seperti MRT akan menjadi solusi mobilitas perkotaan yang efisien sekaligus menekan emisi kendaraan bermotor,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Abraham juga menyampaikan aspirasi warga Kelurahan Bojong Nangka (Bonang) dan Kecamatan Legok kepada Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid. Warga Bonang menyoroti pengelolaan sampah yang belum optimal di lima RW, sementara warga Legok mengeluhkan ketidaksesuaian data penerima bantuan sosial (bansos).
“Masalah sampah dan data bansos menjadi perhatian serius masyarakat. Kami akan terus mengawal agar pemerintah menindaklanjutinya dengan cepat,” tegas Abraham.

Abraham Garuda Laksono. (Foto: Ist)
Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid mengapresiasi dukungan DPRD Banten terhadap berbagai program strategis daerah. Ia menjelaskan bahwa proyek PLTSa Jatiwaringin senilai Rp3,1 triliun akan menjadi pusat pengelolaan sampah regional dan ditargetkan groundbreaking pada Maret 2026.
“PLTSa akan menjadi solusi jangka panjang untuk persoalan sampah di Tangerang Raya sekaligus bagian dari upaya menjaga lingkungan,” ujar Bupati.
Bupati juga menegaskan bahwa rencana pembangunan jalur MRT Balaraja–BSD–Gading Serpong–Lippo Karawaci merupakan hasil kerja sama lintas wilayah yang akan memperkuat pertumbuhan ekonomi dan kualitas hidup masyarakat.
Abraham menutup kegiatan dengan menegaskan komitmennya untuk terus mengawal setiap program strategis yang berdampak langsung pada masyarakat.
“Kami di DPRD Banten akan memastikan setiap langkah pembangunan yang dilakukan Pemkab Tangerang berpihak pada lingkungan dan kesejahteraan warga,” pungkasnya. (*)
No Comments